Pada dasarnya Kebutuhan singkong di Indonesia khususnya di Kalimantan Timur setiap tahun selalu meningkat seiring dengan pertambahan penduduk dan perbaikan pendapatan perkapita. Ini terjadi karena singkong menjadi pengganti karbohidrat utama setelah beras. Seperti data pada tabel berikut.
Tabel 1. Proyeksi Konsumsi Tanaman Singkong
No Tahun Jmlh Penduduk Konsumsi per Kapita Jmlh Konsumsi
(Juta Jiwa)* (Kg)* (Ton)
1 2010 234.181 18,4 4.309
2 2011 236.954 19,1 4.526
3 2012 239.687 19,8 4.746
4 2013 242.376 20,5 4.969
5 2014 245.021 21,2 5.194
Pertumbuhan (%) 1,13 3,60 4,78
Sumber : Renstra, Badan Ketahanan Pangan
(*) Jumlah penduduk tumbuh 1,13 % per tahun
Kalimantan Timur mempunyai potensi untuk meningkatkan kestabilan pangan dengan pengelolaan tanaman singkong gajah melalui diversifikasi konsumsi pangan, pengembangan industri pangan berbasis tepung, dan pangan lokal. Singkong adalah salah satu dari berbagai ragam pangan yang dapat dikembangkan. Selama ini singkong hanya diolah menjadi makanan tradisional seperti keripik, tape dan makanan lainnya karena memang tingkat produktivitas yang masih rendah, namun saat ini setelah ditemukannya varietas baru dari singkong yaitu Varietas singkong gajah yang mampu berproduksi hingga 50kg per pohon.
Singkong tidak lagi hanya digunakan sebagai bahan baku makanan tradisional tetapi komoditi ini dapat ini di olah menjadi tepung yang setara dengan tepung terigu atau yang sering kita sebut dengan tepung mocaf (modified cassava flour) hasil tepungnya sudah tiada rasa dan aroma singkong lagi bahkan kelebihannya daya tahan tepung ini lebih tahan lama jika di banding dengan terigu, dan bahkan singkong gajah kini dapat di buat sebagai bahan baku bioetanol.
Oleh karena itu singkong gajah merupakan suatu komoditi asli yang berasal dari Kalimantan Timur yang memiliki prospek pengembangan yang sangat cerah sebagai tanaman pangan yang sekarang dapat digunakan sebagai bahan baku Industri tepung, dengan peningkatan produksi singkong gajah di Kalimantan Timur di harapkan semua kebutuhan pangan di Indonesia dapat teratasi, sehingga Indonesia tidak perlu mengimpor tanaman pangan dari luar negeri.
CV. BORNEO CASSAVA
Melayani permintaan pembelian bibit singkong gajah dan tepung mocaf serta siap menampung hasil panen singkong anda.
Silahkan mengubungi kami di: cvborneocassava@gmail.com atau
1. H. A. Zaini (085246631816/ 085391258739)
2. Dedy (081347632342)
3. Sofian (081347717816)
4. Siswono (081346338327)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar